Mahasiswa Teknik Kimia UNPAR Mengikuti Immersion Program di Providence University, Taiwan

Seluruh peserta berfoto bersama di depan gedung Kampus Providence University, Taiwan

Office of International and Cross-Strait Affairs Providence University mengadakan sebuah Immersion Program yang bertemakan “Scientific Explorations of Chemistry, Food, and Cosmetics” pada tanggal 14 Januari 2019 – 23 Januari 2019. Lima orang mahasiswa Program Studi Sarjana Teknik Kimia UNPAR yaitu Nikolas Reinaldo Kristanto (2015620076), Gracia Alvafiona Limiarto (2015620015), Eric (2017620105), Jessica Winarto (2017620119), dan Maria Oktaviani Solot Payon (2017620079) berkesempatan untuk menjadi peserta pada program ini sebagai perwakilan dari UNPAR bersama seorang mahasiswa Program Studi Sarjana Teknik Sipil, yaitu Patricia Hartieni (2017410024). Adapun program ini juga diikuti oleh peserta lain dari Indonesia, Malaysia, dan Vietnam.

Kegiatan ini diselenggarakan atas kolaborasi Department of Food and Nutrition, Department of Applied Chemistry, dan Department of Cosmetic Science Providence University di kota Taichung, Taiwan. Selama 10 hari, peserta mendapatkan materi antara lain: Basic Chinese Language, Beverage-From Raw Materials to Production, Healthy Balanced Diet, Blood Pressure Measurement, Meat Processing Technology, Applied Surface Chemistry, Catalysis Chemistry, Mechanics and Thermodynamics at a Glance, Energy Technology, Cosmetic Skin Science, dan Cosmetic Design and Manufacture.

Materi yang diberikan kurang lebih merupakan 10% teori dan 90% praktek. Berbagai praktek dilakukan mulai dari cara pengukuran tekanan darah, pembuatan daging menjadi bakso, penerapan teknologi etching, pembuatan kincir dengan proses elektrolisis, sampai pembuatan body lotion dan detergent. Materi yang diberikan merupakan materi dasar, sehingga dapat dipahami oleh seluruh peserta yang berasal dari berbagai profesi dan umur.

Penduduk kampus yang ramah, serta lingkungan yang bersih dan nyaman mendukung proses pembelajaran di Providence University. “Program ini sangat berkesan dan bermanfaat terutama untuk membuka wawasan, serta meningkatkan komunikasi saya dalam berbahasa Inggris,” ujar Reinaldo. “Selain itu, adanya konsentrasi studi yang unik dan tidak terdapat di Indonesia, seperti kosmetik, menjadi daya tarik tersendiri,” tandasnya.