Industrial Advisory Board
Click here for the English version of the article.
Industrial Advisory Board (IAB) Teknik Kimia Universitas Katolik Parahyangan (TK UNPAR) merupakan sebuah tim yang terdiri dari para ahli relawan yang bekerja di industri kimia maupun bidang teknik kimia. Tim ini berkomitmen penuh untuk memberikan masukan, ide, serta arahan strategis guna mendukung kemajuan TK UNPAR. Pembentukan IAB merupakan langkah awal yang penting dalam menjalin hubungan yang kuat antara TK UNPAR dan industri di masa depan.
Peran utama IAB adalah menjembatani kesenjangan antara kompetensi lulusan yang dibutuhkan oleh industri dan kurikulum yang diajarkan di perkuliahan. Fokus kerja tim ini meliputi isu-isu dan topik terkini di industri kimia, pengembangan strategi program studi, peningkatan kualitas lulusan agar sesuai dengan kebutuhan industri, serta kontribusi terhadap pengembangan kegiatan akademik di TK UNPAR.
IAB TK UNPAR pertama kali dibentuk pada tahun 2017, dengan rapat kerja perdana antara pihak TK UNPAR dan IAB dilaksanakan pada 29 Juli 2017. Ke depannya, rapat kerja antara kedua pihak ini direncanakan untuk dilaksanakan secara rutin minimal satu kali dalam setahun.
Hingga saat ini, tim IAB TK UNPAR saat ini terdiri dari enam praktisi industri, yaitu:
- Caroline Silka Wibowo, S.T. (PT. Pertamina Hulu Rokan)
- Dr. Bambang Veriansyah (PT. Ferron Par Pharmaceuticals)
- Dr. Ir. Andreas Widodo, IPU. (PT. Pertamina Persero)
- Ferry Wirianto, S.T. (PT. Lautan Luas Tbk.)
- Andy Gunawan, S.T. (PT. Ecogreen Oleochemicals)
- Noviana Halim, S.T., M.M. (PT. Nutrifood Indonesia)
Dengan dukungan dari para ahli industri ini, IAB TK UNPAR diharapkan terus berperan aktif dalam mendorong kemajuan Program Studi Sarjana dan Magister Teknik Kimia UNPAR dan menghasilkan lulusan yang siap bersaing di dunia industri.

