Mahasiswa Teknik Kimia UNPAR Lolos Program ICT ke Curtin Malaysia

Pada Rabu (12/07/23), empat mahasiswa Teknik Kimia UNPAR berhasil dinyatakan lolos program ICT yang disponsori oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam bentuk beasiswa study abroad ke Curtin University, Malaysia. Tiga diantaranya merupakan mahasiswa angkatan 2021 (Marco Prajana, Cecilia Anindya Kayana Amarista, dan Benedict Sugiarto) dan satu orang dari angkatan 2020 (Daniel Saputra Agustian). Melalui program ICT (International Credit Transfer), mahasiswa diberikan kesempatan untuk menjalankan studi di kampus luar negeri selama satu semester, di mana SKS dari mata kuliah yang diambil di sana akan dikonversikan sesuai dengan kurikulum dari universitas asal. Menurut Marco Prajana, mahasiswa Teknik Kimia angkatan 2021 yang lolos ICT, sistem pembelajaran yang cukup advanced dari Curtin University menjadi salah satu motivasinya untuk bergabung dalam program ICT. Begitupun dengan beberapa mahasiswa lain yang ingin mencari pengalaman baru terkait pembelajaran di kampus luar negeri sehingga memotivasi mereka untuk ikut serta dalam program ini.

Terdapat beberapa ketentuan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa yang ingin mengikuti program ICT, yaitu mulai dari nilai IPK hingga nilai tes bahasa inggris. Pesan dari mahasiswa peserta program ini kepada mahasiswa Teknik Kimia UNPAR yang memiliki keinginan studi ke luar negeri, untuk mencoba mencari informasi dari pihak kampus terkait penawaran student exchange  atau study abroad ke luar negeri dan tidak menyerah apabila masih belum mendapatkan kesempatan untuk studi ke luar negeri. Melalui program ICT, mahasiswa yang lolos diharapkan dapat memberikan kontribusi, saran, masukan, serta berbagi pengalaman yang bermanfaat untuk pembelajaran di Teknik Kimia UNPAR berdasarkan sistem pembelajaran dari Curtin University, Malaysia.

Semoga sukses kepada mahasiswa Teknik Kimia UNPAR yang akan mengikuti pembelajaran dan studi di Curtin University, Malaysia nantinya. (Hasna)