CBD UNPAR Goes to CHEMICAL EXPO 2025: Menyambut Masa Depan Industri Kimia

Penulis: Jasmin Paramita Liawan I Editor: BHB

Mahasiswa Teknik Kimia, Universitas Katolik Parahyangan (TK UNPAR) dengan program peminatan Chemical Business Development (CBD) berkesempatan mengunjungi CHEMICAL INDONESIA 2025, sebuah ajang pameran khusus bahan kimia, petrokimia, serta peralatan pabrik dan laboratorium dengan teknologi terkini pada Selasa, 29 Juli 2025. Pameran yang diselenggarakan di JIExpo Kemayoran ini berfokus pada aktivitas dagang business-to-business (B2B) yang mempertemukan perusahaan-perusahaan internasional di pasar Indonesia. 

Melalui kunjungan ini, para mahasiswa CBD UNPAR dapat menyaksikan langsung interaksi B2B berskala internasional serta memperoleh kesempatan untuk berdiskusi terkait proses produksi dan bahan-bahan kimia aplikatif yang digunakan secara industrial.

Kegiatan ini digagas oleh Dr. Budi Husodo Bisowarno dan Ir. Tony Handoko, S.T., M.T., IPM. selaku koordinator dan tim pengembangan peminatan CBD, serta dihadiri juga oleh Ir. Jenny Novianti Muliarahayu Soetedjo, S.T., M.Sc., Ph.D.. Kunjungan ini memiliki dua tujuan utama, yaitu memperluas wawasan mengenai perkembangan produk, proses, peralatan, dan bisnis di industri kimia, serta membangun network yang bermanfaat bagi Program Studi TK UNPAR dan dapat menjadi bekal berharga bagi pengembangan personal career mahasiswa CBD.

CHEMICAL INDONESIA 2025 yang menghadirkan lebih dari 300 perusahaan nasional maupun internasional berhasil memikat rasa ingin tahu mahasiswa CBD UNPAR. Dari segmen agriculture, mereka berkesempatan berinteraksi dengan PT Berina Tirta Gemilang, Shandong Yongzheng Eco-Tech Co., Shandong Jinrunzi Bio-Tech Co., dan Shenzhen LYS Ecological Technology Co. Sebagian besar perusahaan ini bergerak di bidang pupuk dan stimulan tanaman pertanian, serta produk pengolahan air irigasi yang mendukung peningkatan kualitas hasil pertanian. 

Salah satu yang menarik perhatian adalah inovasi dari PT Shenzhen LYS Ecological Technology Co. yang memanfaatkan ragi sebagai bahan baku stimulan tumbuhan. Perusahaan ini menjelaskan bahwa penggunaan ragi dapat menghasilkan panen dengan kualitas lebih baik dibandingkan pupuk konvensional, yang menjadi bukti kemajuan industri biokimia.

Selain itu, PT Daya Santosa Rekayasa turut memikat minat para mahasiswa CBD dengan teknologi irigasi modern. Perusahaan ini bahkan memanfaatkan area parkir JIExpo Kemayoran sebagai test drive area untuk mendemonstrasikan produk mereka, termasuk salah satunya yang paling menonjol, yaitu drone sprayer.

Memasuki segmen utama dari CHEMICAL INDONESIA 2025, para mahasiswa menemukan berbagai perusahaan yang bergerak di bidang kimia untuk berbagai target pasar, di antaranya DongGuan TaiYue Advanced Materials Co., PT CentricSoftware, PT Watson Marlow, PT Asia Perencana Cemerlang, PT Asian Federation of Biotechnology, PT Hartech Indonesia, dan PT Sabatani Peka Cipta. Produk maupun layanan yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan ini lebih variatif, mulai dari jasa project management hingga peralatan laboratorium bioteknologi. DongGuan TaiYue Advanced Materials Co. meruoakan salah satu perusahaan yang menarik perhatian melalui produk water repellent spray, yang mampu membuat kain bersifat hidrofobik, atau yang sering disebut waterproof, layaknya daun talas.

Sementara itu, PT Watson Marlow, perusahaan asal United Kingdom yang memproduksi pompa khusus cairan berviskositas tinggi, menjadi salah satu booth yang paling berkesan. Selain relevansinya dengan teori yang sering ditemui para mahasiswa TK UNPAR di perkuliahan, perusahaan ini juga diwakili oleh Hendra Wijaya, S.T., Sector Manager sekaligus alumni TK UNPAR angkatan 2008 (kelulusan 2012). Kehadiran beliau memberikan kesempatan bagi para mahasiswa CBD untuk berdialog santai sekaligus mendapatkan wawasan mengenai penerapan ilmu Teknik Kimia, mulai dari teori di kelas hingga dunia industri internasional.

Kunjungan ke CHEMICAL INDONESIA 2025 ini memberikan pengalaman yang tidak hanya edukatif, tetapi juga inspiratif bagi mahasiswa dan mahasiswi CBD UNPAR. Selain memperoleh wawasan langsung mengenai perkembangan industri kimia, para mahasiswa juga berhasil membangun koneksi dengan pelaku bisnis di dunia industri yang relevan dengan bidang studi Teknik Kimia. 

Kunjungan ke pameran produk, proses, peralatan dan bisnis di Industri kimia ini akan dijadikan program rutin untuk memperluas wawasan dan pengembangan network program studi teknik kimia dan khususnya mahasiswa CBD UNPAR.